AYO PEDULI !
y4ser4rafat.wordpress.com
Pagi ini seperti biasa aku melakukan
aktivitas beres-beres rumah sebeleum melakukan aktifitas yang lain. Televisi menyala
menemaniku menyapu lantai, namun hari ini ada yang membuat aku bahagia dan
terharu karena menyaksikan satu kisah yang sangat menginspirasi. Pagi ini
televisiku menampilkan satu acara di salah satu tv swasta indonesia tentang
bincang-bincang atau talkshow yang dibawakan oleh Maudi Kusnaedi. Acara itu
mengundang orang-orang yang peduli terhadap orang yang membutuhkan. Salah satu
narasumbernya adalah anak perempuan yang berusia 17 tahun namun mempunyai
kepedulian yang sangat tinggi untuk yang membutuhkan. Hatinya yang terlihat
tulus ketika dihadirkan orang yang pernah ia bantu yaitu anak yang menderita hedrochepalus.
Ia menceritakan bahwa ketika ia menolong sesama, ia mendapatkan kebahagiaan
yang luar biasa yang tidak dapat diungkapkan. Ia menolong semua orang tanpa
melihat suku, ras, agama. Hal ini mencambuk hatiku, apa yang sudah aku lakukan
untuk orang-orang lain? Aku sangat salut kepadanya, disaat anak sesusia dia
(17tahun) banyak yang mementingkan diri sendiri, hidup hedonis, ribut
sana-ribut sini, ngemall, dan menghabiskan banyak uang bersenang senang untuk
dirinya sendiri, ia justru bisa berbagi dan mau turun kebawah. Ia mencari dana
dari berjualan di online shop dan keuntungannya untuk diberikan kepada orang
yang membutuhkan. Masya Allah....
Sudah saatnya sekarang kita kembalikan
lagi rasa kepedulian kita terhadap sesama, inipun menjadi PE-ER untuk kita
semua terutama untuk diriku sendiri agar kelak bisa mendidik anaku agar peduli
terhadap sesama. Untuk para orang tua pupukan kasih sayang sejak dini terhadap
anak-anaknya agar mereka dapat merasakan kasih sayang yang cukup sehingga
mereka dapat membagikan kasih sayang dan kebahagiaan terhadap orang lain.
Karena pada dasarnya kebahagiaan adalah suatu siklus yang dapat ditularkan
ketika kita mendapatkan kebahagiaan dan kita memberikan kepada orang lain maka
kebahagiaan itu pun akan balik kepada kita. Ayo peduli terhadap sesama.
Serang, 17 februari 2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar